Jumat, 03 Oktober 2008

Balasan Membayarkan Hutang Orang yang Susah

EDUKATIF | Dari Ibnu Abu Hurairah r.a. dari Nabi saw bahwasanya beliau bersabda, "Ada seorang laki-laki yang (suka) memberi hutang kepada orang lain, kepada pelayannya ia berkata, 'Jika engkau mendatangi orang miskin, maka bebaskanlah (hutangnya),mudah mudahan Allah membebaskan kita (dari siksa-Nya)'. Beliau bersabda, 'Maka orang itu menjumpai Allah dan Allah pun membebaskannya (dari siksa)'." (Muttafaq Alaih; Al-Bukhari, 6/379 dalam Al-Anbiya' dan Muslim, 1562).

Dalam riwayat lain disebutkan, dari Ibnu Mas'ud ia berkata, Rasulullah saw bersabda, "Sesungguhnya para malaikat mengambil ruh seorang laki-laki sebelum (zaman) kalian, lalu mereka bertanya kepadanya, 'Apakah engkau pernah, melakukan kebaikan meski sekali?' Ia men
jawab, 'Tidak pernah.' Mereka berkata, 'Ingat-ingatlah!' Ia menjawab, 'Tidak pernah, kecuali dahulu aku sering memberi hutang kepada orang lain, dan aku perintahkan kepada pelayanku agar mereka melihat (menagih) orang yang berkecukupan dan membebaskan (hutang) orang yang miskin.' Maka Allah berfirman, 'Bebaskan dia (dari siksa)'." (Muttafaq Alaih; Al-Bukhari, 4/261 dalam Al-Buyu' dan Muslim, 1560).

Balasan Membayarkan Hutang Orang yang Susah